DPRD Kaltim Minta Anggaran Rumah Layak Huni Ditingkatkan

Ketua Komisi III DPRD Kaltim, Veridiana Huraq Wang meminta peningkatan anggaran RLH.

UPDATEINDONESIA.COM- Program Rumah Layak Huni (RLH) yang menjadi salah satu upaya Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) untuk mengentaskan kemiskinan mendapat dukungan dari DPRD Kaltim. Ketua Komisi III DPRD Kaltim, Veridiana Huraq Wang, berharap anggaran untuk program ini bisa ditingkatkan agar bisa membantu lebih banyak masyarakat miskin.

Veridiana mengatakan, program RLH sangat bermanfaat bagi masyarakat miskin yang membutuhkan tempat tinggal yang layak dan nyaman. Dia mengapresiasi Pemprov Kaltim yang telah menggandeng perusahaan-perusahaan yang berbasis di Kaltim untuk berkontribusi melalui dana corporate social responsibility (CSR).

“Program RLH ini adalah inisiatif Pemprov Kaltim untuk menekan angka kemiskinan. Saya sangat mendukung dan mengapresiasi program ini. Saya berharap, program ini bisa dapat tambahan anggaran. Supaya jumlah RLH yang dibangun juga bisa bertambah,” ujar Veridiana.

Veridiana menambahkan, anggaran tambahan untuk program RLH bisa diusulkan dalam APBD yang akan datang. Dia menilai, permintaan masyarakat di daerah-daerah untuk mendapatkan RLH juga cukup tinggi.

Veridiana juga menegaskan, Pemprov Kaltim harus memastikan pembangunan RLH itu bisa merata ke semua daerah di Kaltim. Sebab, masyarakat miskin tersebar di berbagai kabupaten dan kota.

“Kami ingin masyarakat bisa menikmati pembangunan yang merata dan berkualitas. Kami tidak ingin ada daerah yang terlupakan atau terisolasi. Kami ingin masyarakat bisa hidup dengan nyaman di rumah yang memadai,” tegas Veridiana.

Veridiana mengingatkan, kondisi bangunan masyarakat merupakan salah satu indikator dalam menghitung angka kemiskinan di sebuah daerah. Data Badan Pusat Statistik (BPS) Kaltim menunjukkan bahwa pada September 2022, persentase penduduk miskin di Kaltim sebesar 6,11 persen. (adv)