Bersatu Membangun Bangsa Di Usia 14 Tahun, Gerindra Optimis Raih 7 Kursi Pada Pemilu 2024

Gerindra Bontang Syukuran HUT ke 14

UPDATEINDONESIA.COM- Kader partai Gerindra Bontang melakukan aksi donor darah, Minggu (06/03/2022) pagi. Aksi ini diawali dengan Syukuran dan Apel Peringatan HUT ke 14 partai besutan Prabowo Subianto itu di Sekretariat DPC, Komplek Perumahan Halal Square, Kelurahan Api Api, Bontang Utara.

Ketua DPC Gerindra Bontang, Agus Haris mengatakan, tema “bersatu membangun bangsa” diartikan agar para kader partai tetap solid menghadapi berbagai tantangan yang akan dihadapi Indonesia. Terutama sektor ekonomi, teknologi, dan pendidikan.

“Saat ini ini dihadapkan dengan banyak tantangan. Apalagi di masa pandemi Covid-19 yang saat ini masih melanda negeri ini. Kita harus selalu bergandengan tangan untuk lepas dari wabah ini,” ujar Wakil Ketua DPRD Bontang ini.

Agus Haris menyatakan, kegiatan donor darah merupakan bentuk kepedulian kader partai terhadap sesama manusia. ” Yang kita pahami bersama, satu tetes darah dapat menyelamatkan satu nyawa manusia. Itu sebabnya kami melaksanakan kegiatan donor darah ini,” pungkasnya.


Ketua DPC Partai Gerindra kota Bontang, Agus Haris saat ikut aksi donor darah

Disinggung mengenai Pemilu 2024. Agus Haris secara tegas menyampaikan jika partainya telah mematok target tujuh kursi parlemen Bontang. Namun, untuk merealisasikan target itu. Kader partai harus solid. Dan berani menyasar semua kelompok masyarakat. Terutama kaum milenial yang memiliki persentase suara paling tinggi.

“Kami optimis bisa meraih tujuh kursi di 2024," sambungnya.

Mengenai pertarungan politik di eksekutif, Agus Haris belum bisa menentukan sikap. Lantaran partainya masih menunggu hasil pemilihan legislatif yang digelar pada April 2024 mendatang. Meski begitu, Ia menilai banyak kader Gerindra berpotensi maju pemilihan Walikota dan Wakilnya pada 2024. 

"Seperti saya sendiri, Sutarmin yang sekarang menjabat ketua Fraksi serta Amir Tosina sebagai Ketua Komisi di DPRD Bontang. Makanya kami belum tentukan sikap lebih jauh soal pemilihan kepala daerah,” pungkasnya (*)