UPDATEINDONESIA.COM - Warga Kelurahan Singa Geweh, Kecamatan Sangatta Selatan, Kutai Timur, Kalimantan Timur digegerkan dugaan aksi pembakaran seorang istri dan anak oleh suaminya sendiri. Peristiwa tragis ini terjadi di RT 14, Gang Amuntai, Jumat (7/11/2025).
Korban berinisial NH (35) mengalami luka bakar serius hingga 81 persen di sekujur tubuh, sementara anaknya AA (6) juga menderita luka bakar di bagian bokong. Keduanya kini tengah menjalani perawatan intensif di RSUD setempat setelah sempat mendapatkan pertolongan awal di Puskesmas Sangatta Selatan.
Kapolres Kutai Timur AKBP Fauzan Arianto melalui Kasat Reskrim Polres Kutim, AKP Ardian Rahayu Priatna, membenarkan peristiwa tersebut. Ia menyebutkan, pelaku pembakaran tak lain adalah suami korban sendiri, berinisial A (48).
“Kami sudah menerima laporan dan langsung melakukan penanganan. Saat ini korban dirawat intensif di rumah sakit,” ujar AKP Ardian saat dikonfirmasi, Jumat malam.
BACA JUGA : Bebaskan Pejuang Lingkungan MT dari Upaya Kriminalisasi, Tangkap Pelaku Sebenarnya!
Menurut hasil penyelidikan sementara, pelaku diduga membakar istrinya menggunakan bahan bakar minyak (BBM). Motif awal yang terungkap adalah kecemburuan pelaku terhadap istrinya.
“Dugaan sementara karena cemburu. Namun dasar kecemburuan ini masih kami dalami,” jelas Ardian.
Peristiwa memilukan itu pertama kali diketahui warga sekitar yang melihat asap tebal keluar dari rumah pasangan tersebut. Beberapa saksi segera bergegas menuju lokasi dan mendapati korban beserta anaknya sudah dalam kondisi terbakar.
Warga panik dan berupaya memadamkan api di tubuh korban menggunakan air seadanya, sebelum akhirnya membawa keduanya ke Puskesmas terdekat.
BACA JUGA : Agus Haris Sindir Pemprov Tutup Mata Soal Galian C, Tapi Pelit Keluarkan Izin
Di sisi lain, warga lain memanggil petugas pemadam kebakaran karena api masih menyala dan menghanguskan sebagian rumah korban.
Kebakaran tersebut menghanguskan sejumlah bagian rumah, termasuk pintu kamar, dinding, dan perabotan di dalamnya, serta menyebabkan tiga orang mengalami luka, termasuk pelaku.
Pelaku sendiri mengalami luka bakar di tangan kirinya, diduga akibat berusaha menolong anaknya yang ikut tersambar api. Ia kini juga dirawat di RS Meloy Sangatta dengan pengawalan ketat anggota Polres Kutai Timur.
“Setelah kejadian, korban langsung dibawa warga ke Puskesmas, lalu dirujuk ke RSUD Kudungga karena luka bakarnya cukup parah,” tambah Ardian.
Dari lokasi kejadian, polisi mengamankan sejumlah barang bukti, di antaranya baju korban yang terbakar, bekas lelehan plastik ember, dan botol plastik yang ikut meleleh akibat api.
Hingga kini, penyidik masih terus melakukan pemeriksaan terhadap tersangka dan para saksi untuk mengungkap lebih jauh motif dan kronologi lengkap dari tragedi rumah tangga yang menggemparkan warga Sangatta Selatan tersebut. (*)

Ilustrasi AI, korban mendapat perawatan intensif di RSUD Sangatta.